Mungkin ini hidup. Mungkin ini juga mati. Jiwa yang hidup, terasa mati. Ketika kita tidak bisa lagi membedakannya. Mana yang hidup, mana yang mati. Mana yang harus kita pertahankan untuk tetap hidup, dan mana yang harus kita relakan setelah kita tahu bahwa semua telah mati. Ya, mungkin, ini-lah hidup. Hidup yang terasa mati. Mungkin, karena perasaan ini yang dulu mati. Setelah hidup, kini dipaksa untuk mati.
Tidak ada lagi harapan. Tidak ada lagi kekuatan. Masa depan tinggal bayangan. Bayangan yang seakan meninggalkan. Langkah yang tak tentu arah, membawa kepada sesuatu yang tak pasti.
Pelayanan dan Informasi Umum Seputar Kelurahan Panunggangan Barat Kecamatan Cibodas Kota Tangerang
AGA THE SERIES
“Menapak keberhasilan sama seperti mengetik kata demi kata dan menjadikannya suatu karangan yang bermanfaat.”
Selasa, 22 April 2014
Pupus
Di tengah panasnya hari, hati lebih panas ketika harus mendengar bahwa kamu sudah mau serius dengan laki-laki lain. Kalimat itu yang membuat saya seakan tidak bisa lagi untuk berbicara.
Senin, 21 April 2014
Langganan:
Postingan (Atom)